Dua level distribusi
pada supply chain menempatkan adanya
beberapa plant yang mendistribusikan
produknya ke sejumlah distribution center
(DC) dimana setiap DC yang ada akan mendistribusikannya ke tiap-tiap customer yang telah ditentukan. Setiap plant maupun DC memiliki jumlah unit
kapasitasnya sendiri sedangkan tiap customer
memiliki angka permintaan tertentu yang dalam hal ini akan menjadi constraint dalam pembuatan model
solusinya. Adapun komponen-komponen biayanya terdiri dari biaya per unit produk yang bersifat kontinyu
seiring dengan pertambahan unit produk yang didistribusikan, serta biaya tetap
yang muncul setiap kali proses distribusi diselenggarakan baik dari plant ke DC, maupun dari DC ke konsumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar